Taman Budaya terletak
di pusat kota yaitu tepatnya di abiankapas. Lokasi sangat strategis hanya 10
menit dari arah Sanur, 25 menit dari arah Kuta, 45 menit dari arah Ubud dan 40
menit dari arah Nusa Dua Bali. Taman budaya merupakan tempat pengembangan
kebudayaan dengan fasilitas bangunana penunjang antara lain : Ksirarnawa yang
bisa menampung penonton saat pementasan budaya lebih dari 1500 orang, Ardha
Chandara merupakan panggung terbuka yang mampu menampung penonton sampai 7000
orang, wantilan yang mampu menampung sekitar 500 mengunjung, dan beberapa
panggung kecil untuk pementasan kesenian dan juga berfungsi untuk ruang
pameran. Taman budaya Bali atau lebih di kenal dengan Art centre adalah
kompleks bangunan yang luas dengan gaya terbaik dari arsitektur tradisional
Bali. Lay out bangunan bangunan, bail amphiteater dan tempat/ruangan
pertunjukan maupun bangunan tambahan melambangkan cerita pemutaran Gunung
Mandara Giri di lautan susu di mana memercik ” amerta ” air suci untuk
kehidupan abadi sesuai dengan sifat budaya yang dinamis dan terus hidup
sepanjang masa semasih manusia menghuni planet bumi ini. Di amphitheater bisa
menampung 6.000 penonton untuk pertunjukan kolosal baik yang tradisional maupun
modern. Kompleks taman budaya ini dibuka pada tahun 1973 dan mentradisikan pesta
seni ( bali Art Festival ) yang diselenggarakan sebulan penuh setiap tahun
diwarnai hiburan tari-tarian tradisional,pameran kerajinan dan aktivitas budaya
lainnya. Dalam event ini juga ada kegiatan-kegiatan komersial. Pada acara
pembukaan diramaikan oleh parade seni
dimulai dari lapangan puputan berkahir di Taman Budaya. Jaraknya lebih kurang
sekitar dua kilometer. Parade ini diikuti oleh seluruh kabupaten dan kota di
bali dengan mengirimkan misi kesenian mereka. Tujuan pembangunan taman budaya
adalah untuk membina, pengembangan serta pelestarian nilai nilai budaya Bali
pada khususnya karena Bali merupakan tujuan utama pariwisata international.
Taman Budaya juga memiliki aneka maca koleksi buku buku sastra, kesenian,
kebudayaan khususnya di perpustakaan Widya Kusuma. Pementasan seni berlangsung
1 bulan setiap tahun musim liburan sekolah mulai dari pertengahan Juni sampai
dengan pertengahan Juli setiap tahunnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar